Stereogram : 3D in 2D

Waktu zaman kuliah dulu, aku disodori sebuah buku unik. Isinya gambar-gambar semua. Namun lucunya, gambar itu bukan gambar seperti kebanyakan. Kalo gambar umum kan, ya… ada gambarnya langsung. Gambar orang, ya.. ada gambarnya. Gambar pemandangan, ya.. ada pemandangannya. Nah, ini beda. Asli beda! Hehe.. Gambarnya berupa susunan gambar teratur tapi monoton. Kayak semacam gambar tekstur, pola atau semacamnya. Pokoke gak ada gambarnya langsung. Tentu aku heran, “Mana gambarnya nih?” temanku menjawab, “Ada kok. Ini namanya stereogram. Gambarnya bagus banget loh”.

Karena penasaran, aku pun mencoba melihat dengan menggunakan teknik focus (mirip kayak kamera gitu) yang diajarkan temanku. Mm… gak berhasil juga. Gimana sih, caranya? Aku terus berusaha.. Tapi, yang ada malah tambah pusiing… Namun setelah perjuangan keras dan melelahkan (hehe… terlalu hiperbola deh). Akhirnya… aku bisa lihat! AKu bisa lihat… hehe.. Maksudnya aku bisa lihat gambar stereogram gitu loh. Wuihh, ternyata keren juga (temenku gak bohong!). Gambarnya mirip kayak maket (model-model bangunan ada di boks-boks kaca itu loh). Yupp, mirip itu. Persis. Bentuknya pun 3D (3 dimensi). Namun disajikan dalam media 2D (2 dimensi). Hebat kan? Nah, buat anda yang penasaran, nih aku kasih beberapa contohnya. Cuma jangan kelamaan liat di komputer. Bisa bikin kepala pussing dan mata sakiit. Hehe… Tapi kalo penasaran siih yaa.. terserah. Hihi….

Test#1

boromagic

Baca lebih lanjut